Disini saya akan berbagi karena saya telah lumayan kesal dengan terjadinya saluran bak cuci / wastafel mampet atau bak cuci / wastafel tersumbat sehingga mengakibatkan dibawah bak cuci menjadi banjir.
Setelah googling banyak yang menggunakan soda api atau caustic soda. namun saya mempertimbangkan untuk menggunakan soda api karena alasan bahaya penggunaannya jika terkena kulit, mata dan bila uapnya terhirup. Meski kebanyakan yang membuat konten cara mengatasinya menggunakan soda api dan tanpa menggunakan APD (Alat Pelindung Diri), nampaknya mereka cukup santai dalam memperagakannya. belum lagi soda api tadi disiram dengan air hangat hingga mendidih yang menimbulkan keluarnya uap dan menurut saya itu dapat membahayakan diri kita.
Disini saya mencari cara bagaimana cara lain tanpa menggunakan soda api yang berbahaya. Dan belum lagi jika kualitas PVC (pipa) kita kurang bagus justru bakal merusak pipa yang malah lebih ribet masalahnya.
Kemudian saya menemukan cara mengatasi bak cuci tanpa soda api dengan bahan bahan juga alat yang biasa tersedia di rumah. yaitu sebagai berikut:
1. Sabun cuci piring cair (M*m* L*m**, S*nli**t)
2. Garam balok (garam berbentuk kotak)
3. Air mendidih 2 teko bunyi (1 teko sekitar 4-5liter)
4. Ember yang biasa digunakan untuk nge pel.
Langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Siapkan sabun cuci piring dan garam balok. kemudian tuangkan garam balok sekitar 2 balok tanpa menghaluskannya yang penting bisa masuk saluran pipa, kemudian tuangkan sabun pencuci piring (saya menuang setengah botol sabun cuci piring). pastikan kedua bahan ini jatuh diujung jalur pipa yang berbelok kesaluran lain dan juga kondisi air di pipa tidak menggenang. jika menggenang tunggu dulu hingga tidak menggenang terlalu tinggi.
 |
| Bak cuci piring |
 |
| Bahan yang dituang |
 |
| Ujung pipa menuju saluran lain |
2. Siapkan air yang telah mendidih dari teko bunyi, disini saya melakukan 2 tahap. Tahap pertama tuangkan air hingga hampir meluap kemudian tutup saluran dengan ember agar uap tidak keluar dengan maksud mengurangi penyebaran bakteri melalui uap yang keluar.
 |
| Batas menuang air mendidih |
 | ||
| Menutup saluarn yang mengeluarkan uap |
Tahap kedua siapkan kembali 1 teko. sembari menunggu air mendidih. disini juga kita menunggu air pada tahap pertama habis. kemudian jika dirasa air pada pipa sudah tidak menggenang. tuangkan kembali sabun cuci piring dan garam balok seperti pada langkah nomor 1.
Setelah air mendidih, langsung tuangkan pada pipa, disini yang saya alami air 1 teko sudah lancar mengalir tidak seperti pada tahap pertama, setengah teko saja air sudah meluap. jangan lupa pada tahap ini tutup saluran pada ember agar uap tidak menyebar.
3. Setelah sekitar 2 menit dari tuangan terakhir. buka saluran untuk memastikan uap sudah hilang. kemudian tampung air diember kemudian bilas bak cuci dengan 2-4 ember pel-an tadi. tujuannya untuk membersihkan sisa kotoran juga membersihkan sisa garam yang digunakan.
Jika langkah tadi 3x tidak berhasil. maka dengan terpaksa harus menggunakan soda api, namun ingat kembali dengan keselamatan dalam menggunakan soda api.
Semoga bermanfaat. jika ada saran silahkan beri di kolom komentar. Terimaksih sudah berkunjung.
